Menyiapkan beberapa alat kesehatan memang penting terutama jika ada anggota keluarga yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Seperti termometer yang merupakan alat kesehatan wajib ada di rumah, tensimeter jika ada yang memiliki riwayat hipertensi atau hipotensi, pengukur gula darah untuk riwayat diabetes, dan sebagainya. Namun, bagaimana dengan nebulizer Omron? Perlukah menyediakannya di rumah?
Nebulizer dan Fungsinya
Memang dibandingkan dengan termometer atau tensimeter yang sudah cukup umum dikenal masyarakat, belum banyak orang yang tahu mengenai nebulizer. Biasanya mereka mengetahuinya setelah membutuhkan alat ini untuk membantu proses pengobatan.
Nebulizer adalah sebuah alat kesehatan yang berfungsi seperti inhaler yang akan mengubah obat dari bentuk cairan menjadi uap sehingga dapat dihirup langsung ke saluran pernapasan. Partikel yang dihasilkan oleh nebulizer ini lebih kecil dibandingkan dengan inhaler, karena itulah lebih efektif dan nyaman saat digunakan.
Alat ini umumnya digunakan sebagai terapi pengobatan untuk beberapa penyakit terkait pernapasan, seperti:
- Asma
- Chronic Obstructive Pulmonary Disease atau Penyakit Paru Obstruktif Kronik
- Cystic Fibrosis atau Fibrosif Kistik
- Bronkitis
Namun, saat ini alat tersebut sudah mulai banyak digunakan untuk mengobati batuk dan pilek yang disebabkan oleh adanya masalah pada saluran pernapasan. Sebab, pada saat Anda batuk maupun pilek akan ada lendir yang menumpuk pada saluran pernapasan dan nebulizer dapat membantu mengontrol penumpukkan lendir tersebut.
Cara Penggunaan
Pengobatan menggunakan nebulizer pada umumnya dilakukan di bawah pengawasan dokter yang menangani penyakit Anda. Namun, saat ini sudah banyak nebulizer yang dapat dibeli secara bebas di pasaran sehingga Anda juga bisa memilikinya di rumah.
Untuk Anda yang berencana menggunakannya di rumah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pelajari buku petunjuk penggunaan untuk pemakaian awal karena setiap produk mungkin memiliki perbedaan pada cara pemakaian
- Pastikan Anda sudah mencuci tangan, wajah, dan juga seluruh alat yang akan digunakan (cara membersihkan alat bisa mengikuti buku petunjuk)
- Gunakan cairan obat sesuai dengan takaran yang diresepkan oleh dokter Anda tanpa menambahkan atau menguranginya, termasuk waktu terapi yang dibutuhkan.
Ingatlah meskipun Anda bisa memiliki nebulizer sendiri di rumah, bukan berarti Anda bisa bebas menggunakannya sesuka hati, terutama ketika anak batuk atau pilek biasa. Sebab, ketika anak hanya menderita penyakit ini tanpa disertai masalah pernapasan lainnya. Atau, jika Anda mengidap fibromyalgia yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti kondisi genetik, misalnya. Pengobatan menggunakan nebulizer tentunya tidak akan bermanfaat. Jadi, hanya gunakan alat ini atas instruksi dokter yang menangani penyakit Anda.