Ganti oli motor merupakan perawatan standar yang pasti dilakukan oleh semua pemilik motor. Biasanya perawatan ini dilakukan setelah motor menempuh perjalanan 5.000 KM (tergantung jenis oli yang digunakan) atau sekitar 6 bulan sekali untuk motor yang pasif. Dengan melakukan perawatan ini, diharapkan performa motor dapat selalu terjaga dan siap digunakan kapan saja dibutuhkan.
Namun untuk pengguna motor 2-tak, selain memerhatikan kualitas dan level oli mesin, ada oli lain yang juga tidak kalah penting untuk diperhatikan, yaitu oli samping. Sayangnya, terkadang oli ini justru luput dari perhatian. Padahal pada motor 2-tak, oli ini berperan penting sebagai pelumas di ruang bakar. Ketika motor sampai kehabisan oli ini sekalipun motor 2-tak rutin dirawat, maka akan memberi dampak buruk seperti:

- Fungsi piston macet
- Memperpendek usia pakai banyak komponen lain (setang piston, silinder, dan sebagainya)
Ketika hal ini terjadi, maka biaya perbaikan yang harus dikeluarkan tidaklah sedikit. Apalagi jika semakin banyak komponen yang mengalami kerusakan dan harus diganti, maka sudah pasti biaya yang harus dikeluarkan akan semakin banyak juga.
Lalu bagaimanakah cara mengecek level oli samping?
Sebenarnya cara mengeceknya bisa Anda lihat dari lampu indikator yang ada pada instrumen motor Anda. Ketika oli samping sudah berada pada level minimum, lampu indikator ini akan menyala. Namun jika Anda merasa tidak yakin, maka bisa melakukannya dengan cara manual.
Cairan pelumas ini atau oli samping berada di dalam tabung reservoir yang umumnya terletak di bagian samping body motor, bisa kanan atau kiri. Namun untuk membuka tutup tabungnya Anda harus membuka jok motor terlebih dahulu. Dari situ Anda bisa langsung melihat apakah oli samping sudah habis atau belum. Jika sudah mulai berada di bawah level minimum, segera lakukan pengisian ulang sebelum terlambat. Oli samping yang berada pada level minimum juga biasanya memberikan pertanda saat motor dikendarai, yaitu tarikannya terasa lebih berat dan lambat.
Namun yang harus diperhatikan, Anda juga tidak boleh mengisi oli samping melebihi takaran yang sudah ditentukan. Sebab akan berisiko membuat oli menjadi luber dan manfaatnya juga tidak maksimal. Selain itu, Anda juga jadi rugi kan karena harus membeli oli samping dalam jumlah lebih banyak? (Vita)